Welcome to My Blog, Have Fun! :)

Kamis, 26 September 2013

Makalah Androidku



“Android Jelly Bean VS Android Ice Cream Sandwich”

Makalah ini disusun guna memenuhi tugas matakuliah Teknik Informatika dan Komunikasi



Nama : Suci Ayu Utamy
NIM : 1102412008
Prodi : Teknologi Pendidikan, S1.
Jurusan : Teknologi Pendidikan


TEKNOLOGI PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2013/2014



KATA PENGANTAR


              Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul Android Jelly Bean VS Android Ice Cream Sandwich.
            Makalah ini berisikan tentang informasi mengenai Android  atau yang lebih khususnya membahas tentang kelebihan dan kekurangan Android Jelly Bean, kelebihan dan kekurangan Android Ice Cream Sandwich, serta perbedaan antara keduanya. Diharapkan Makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang Android
              Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
 
            Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.









Semarang, 18 September 2013

                                                                                                     Penyusun



BAB I
PENDAHULUAN
A.      LATAR BELAKANG
            Kemajuan teknologi memang sangat pesat. Dalam jangka beberapa bulan saja teknologi berkembang dengan pesatnya. Kemajuan teknologi inilah mendorong saya untuk membahas sedikit tentang android, dari mulai pengertian android , sejarah android, sampai dengan kelebihan serta kelemahan kedua android tersebut.
            Android ( /ˈæn.drɔɪd/; an-droyd) adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat seluler layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet.  Android awalnya dikembangkan oleh Android, Inc., dengan dukungan finansial dari Google, yang kemudian membelinya pada tahun 2005. Sistem operasi ini dirilis secara resmi pada tahun 2007, bersamaan dengan didirikannya Open Handset Alliance, konsorsium dari perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, dan telekomunikasi yang bertujuan untuk memajukanstandar terbuka perangkat seluler. Ponsel Android pertama mulai dijual pada bulan Oktober 2008.
            Android adalah sistem operasi dengan sumber terbuka, dan Google merilis kodenya di bawah Lisensi Apache.  Kode dengan sumber terbuka dan lisensi perizinan pada Android memungkinkan perangkat lunak untuk dimodifikasi secara bebas dan didistribusikan oleh para pembuat perangkat, operator nirkabel, dan pengembang aplikasi. Selain itu, Android memiliki sejumlah besar komunitas pengembang aplikasi (apps) yang memperluas fungsionalitas perangkat, umumnya ditulis dalam versi kustomisasi bahasa pemrograman Java. Pada bulan Oktober 2012, ada sekitar 700.000 aplikasi yang tersedia untuk Android, dan sekitar 25 juta aplikasi telah diunduh dari Google Play, toko aplikasi utama Android. Sebuah survey pada bulan April-Mei 2013 menemukan bahwa Android adalah platform paling populer bagi para pengembang, digunakan oleh 71% pengembang aplikasi seluler.


B.       RUMUSAN MASALAH
a.    Apa itu Android?
b.    Bagaimana sejarah Android?
c.    Apa saja versi – versi Android?
d.   Apa perbedaan Android Jelly Bean dan Android Ice Cream Sandwich?
e.    Apa persamaan Android Jelly Bean dan Android Ice Cream Sandwich?
f.     Apa saja Kelebihan dan Kelemahan Android Jelly Bean?
g.    Apa saja Kelebihan dan Kelemahan Android Ice Cream Sandwich?
h.    Apa sajakah aplikasi yang terdapat di Android?
i.      Apa itu malware?
j.      Apa jeni – jenis malware?
k.    Apa saja ciri – ciri android terkena malware?
l.      Adakah tips menghindari malware?

C.       BATASAN MASALAH
Dalam masalah yang kami tulis ini hanya membahas tentang Android dari pengertiannya, kelebihan dan kelemahan kedua Android sampai malware yang terdapat di Android.

D.      TUJUAN PENULISAN

Adapun tujuan penulisan makalah ini kami tulis karena merupakan tugas dari Dosen mata kuliah Teknik Informatika dan komunikasi dan juga memperdalam pengetahuan kami tentang Android khususnya Android Jelly Bean dan Android Ice Cream Sandwich. Menjelaskan tentang apa itu Android, membahas sedikit tentang sejarah Android, menjelaskan versi –versi Android, kelebihan serta kelemahan Android Jelly Bean dan Android Ice Cream Sandwich sampai dengan malware yang terdapat di Android.




BAB II
PEMBAHASAN
A.      Pengertian Android.

                        Android  adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat seluler layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet.  Android awalnya dikembangkan oleh Android, Inc., dengan dukungan finansial dari Google, yang kemudian membelinya pada tahun 2005. Sistem operasi ini dirilis secara resmi pada tahun 2007, bersamaan dengan didirikannya Open Handset Alliance, konsorsium dari perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, dan telekomunikasi yang bertujuan untuk memajukanstandar terbuka perangkat seluler. Ponsel Android pertama mulai dijual pada bulan Oktober 2008.
            Android adalah sistem operasi dengan sumber terbuka, dan Google merilis kodenya di bawah Lisensi Apache.  Kode dengan sumber terbuka dan lisensi perizinan pada Android memungkinkan perangkat lunak untuk dimodifikasi secara bebas dan didistribusikan oleh para pembuat perangkat, operator nirkabel, dan pengembang aplikasi. Selain itu, Android memiliki sejumlah besar komunitas pengembang aplikasi (apps) yang memperluas fungsionalitas perangkat, umumnya ditulis dalam versi kustomisasi bahasa pemrograman Java. 
            Faktor-faktor di atas telah memberikan kontribusi terhadap perkembangan Android, menjadikannya sebagai sistem operasi telepon pintar yang paling banyak digunakan di dunia, mengalahkan Symbian pada tahun 2010. Android juga menjadi pilihan bagi perusahaan teknologi yang menginginkan sistem operasi berbiaya rendah, bisa dikustomisasi, dan ringan untuk perangkat berteknologi tinggi tanpa harus mengembangkannya dari awal. Akibatnya, meskipun pada awalnya sistem operasi ini dirancang khusus untuk telepon pintar dan tablet, Android juga dikembangkan menjadi aplikasi tambahan di televisi, konsol permainan, kamera digital, dan perangkat elektronik lainnya. Sifat Android yang terbuka telah mendorong munculnya sejumlah besar komunitas pengembang aplikasi untuk menggunakan kode sumber terbuka sebagai dasar proyek pembuatan aplikasi, dengan menambahkan fitur-fitur baru bagi pengguna tingkat lanjut atau mengoperasikan Android pada perangkat yang secara resmi dirilis dengan menggunakan sistem operasi lain.

B.        Sejarah Android.
    
            Android, Inc. didirikan di Palo Alto, California, pada bulan Oktober 2003 oleh Andy Rubin (pendiriDanger), Rich Miner (pendiri Wildfire Communications, Inc.), Nick Sears (mantan VP T-Mobile), dan Chris White (kepala desain dan pengembangan antarmuka WebTV) untuk mengembangkan "perangkat seluler pintar yang lebih sadar akan lokasi dan preferensi penggunanya". Tujuan awal pengembangan Android adalah untuk mengembangkan sebuah sistem operasi canggih yang diperuntukkan bagi kamera digital, namun kemudian disadari bahwa pasar untuk perangkat tersebut tidak cukup besar, dan pengembangan Android lalu dialihkan bagi pasar telepon pintar untuk menyaingi Symbian dan Windows Mobile dan pada saat itu iPhone Apple belum dirilis.  Google mengakuisisi Android Inc. pada tanggal 17 Agustus 2005, menjadikannya sebagai anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh Google. Setelah itu, tidak banyak yang diketahui tentang perkembangan Android Inc., namun banyak anggapan yang menyatakan bahwa Google berencana untuk memasuki pasar telepon seluler dengan tindakannya ini.
            Spekulasi tentang niat Google untuk memasuki pasar komunikasi seluler terus berkembang hingga bulan Desember 2006. Pada bulan Desember 2007, InformationWeek melaporkan bahwa Google telah mengajukan beberapa aplikasi paten di bidang telepon seluler.
            Pada tanggal 5 November 2007, Open Handset Alliance (OHA) didirikan. OHA adalah konsorsium dari perusahaan-perusahaan teknologi seperti Google, produsen perangkat seluler seperti HTCSony dan Samsung, operator nirkabel seperti Sprint Nextel dan T-Mobile, serta produsen chipset seperti Qualcomm dan Texas Instruments. OHA sendiri bertujuan untuk mengembangkan standar terbuka bagi perangkat seluler. Saat itu, Android diresmikan sebagai produk pertamanya; sebuah platform perangkat seluler yang menggunakan kernel Linux versi 2.6. Telepon seluler komersial pertama yang menggunakan sistem operasi Android adalah HTC Dream, yang diluncurkan pada 22 Oktober 2008.
            Sejak tahun 2008, Android secara bertahap telah melakukan sejumlah pembaruan untuk meningkatkan kinerja sistem operasi, menambahkan fitur baru, dan memperbaiki bug yang terdapat pada versi sebelumnya.
            Pada 13 Maret 2013, Larry Page mengumumkan dalam postingan blognya bahwa Andy Rubin telah pindah dari divisi Android untuk mengerjakan proyek-proyek baru di Google. Ia digantikan oleh Sundar Pichai, yang sebelumnya menjabat sebagai kepala divisi Google Chrome yang mengembangkan Chrome OS.


C.      Versi – versi Android

            Setiap versi utama yang dirilis dinamakan secara alfabetis berdasarkan nama-nama makanan pencuci mulut atau cemilan bergula; misalnya, versi 1.5 bernama Cupcake, yang kemudian diikuti oleh versi 1.6 Donut. Versi terbaru adalah 4.3 Jelly Bean.
Versi
Nama kode
Tanggal rilis
-
24 Juli 2013
13 November 2012
9 Juli 2012
16 Desember 2011
15 Juli 2011
10 Mei 2011
9 Februari 2011
6 Desember 2010
20 Mei 2010
26 Oktober 2009
15 September 2009
30 April 2009

D.      Perbedaan antara Android Jelly Bean dan Android Ice Cream Sandwich.
     Memang tidak bisa dipungkiri jika sisi hardware ponsel/tablet android menentukan agar bisa di-upgrade ke versi Jelly Bean tapi ini tidak sepenuhnya benar karena tergantung masing-masing vendor. Notifikasi bar menjadi salah satu daya tarik versi Android Jelly Bean dimana untuk mengaksesnya bisa dengan berbagai macam cara. Selain itu adanya tambahan berbagai macam bahasa pada browser bawaan sehingga pengguna pun bisa dengan leluasa menggunakan bahasa ibu tanpa harus menggunakan setting default bahasa inggris.
     Selain notifikasi bar tersebut, aplikasi Google Now juga menjadi hal yang menarik dan favorit di Android Jelly Bean karena aplikasi ini bisa menyediakan informasi penting untuk anda, dimanapun dan kapanpun. Misal anda sedang berada disuatu negara maka dengan otomatis Google Now menunjukkan waktu lokal dan nilai tukar yang relevan. Aplikasi ini juga bisa memberi bantuan untuk memesankan tiket pesawat atat akomodasi lain jika anda sedang berada di luar negeri dan ingin pulang. Google Now bisa dibilang merupakan aplikasi layaknya siri pada iOS buatan Apple.
Android Ice Cream Sandwich merupakan versi penerus dari Android HoneyComb dan GingerBread. Versi GingerBread sebenarnya untuk smartphone sedangkan HoneyComb dipakai untuk tablet Android. Hingga pada suatu saat Google menginginkan perpaduan antara kedua versi tersebut menyatu hingga menjadi sistem operasi antara tablet dan smartphone, jadi versi Ice Cream Sandwich merupakan sistem operasi versi pertama yang diperuntukkan untuk tablet dan smartphone.
            Dan inilah beberapa perbedaan antara Android Jelly Bean dan Android Ice cream Sandwich :
1.        Jelly Bean adalah lebih responsif terhadap sentuhan. Biasanya, bila menggunakan telepon setelah suatu periode tidak aktif, dapat cenderung lambat dan sedikit kurang responsif. Jelly Bean menghilangkan hal tersebut dengan menambahkan CPU input boost yang memastikan CPU dialokasikan untuk sentuhan event berikutnya setekah tidak aktif beberapa saat.
2.        Pada versi Ice Cream Sandwich browser pada Android hanya menggunakan bahasa internasiona. Akan tetapi untuk versi yang sekarang  (Jelly Bean) browser ditingkatkan, dengan tambahan beberapa dukungan bahasa memungkinkan lebih banyak konsumen untuk menggunakan Android dalam bahasa ibu.
3.        Jelly Bean melakukan penyegaran untuk notification framework yang memungkinkan aplikasi untuk mengaksesnya dengan cara yang lebih beragam. Misal, sekarang aplikasi apapun dapat menampilkan notifikasi tambahan yang mendukung berbagai jenis konten seperti foto dan konten dinamis.
4.        Jelly Bean lebih cepat, halus dan responsif dari Ice Cream Sandwich karena fitur unit waktu vsync diperpanjang disemua elemen UI.
5.        Jelly Bean memiliki widget aplikasi cerdas dan resizeable.
6.        Google Now di Jelly Bean yang menawarkan pola penggunaan yang unik dan menarik bagi pengguna.

E.       Persamaan Android Jelly Bean dan Android Ice Cream Sandwich.

Android Jelly Bean dan Ice Cream Sandwich memiliki beberapa persamaan yaitu :
1.        Kebanyakan android memerlukan koneksi internet yang terus menerus sehingga dapat menyedot kuota internet.
2.        Sama – sama memiliki peminat masing – masing.


F.       Kelebihan dan Kelemahan Android Jelly Bean.
Android Jelly Bean
Kelebihan
Kelemahan
a.         Sistem Keamanan (Sekuritas), teknik yang digunakan ASLR dalam menjaga keamanan sebuah perangkat dengan cara mengatur secara random posisi dari data kunci yang terdapat di dalam RAM.
a.   Siklus lebih pendek dibandingkan dengan
Android Ice Cream Sandwich.
b.        Dual boot, memungkinkan kita menggunakan 2 sistem operasi dalam satu perangkat komputer kita.
b.   Auto Brightness, tidak optimalnya pencahayaan secara otomatis sesuai pencahayaan disekitarnya.
c.         File manager, tersedianya langsung file manager saat menggunakan Android Jelly Bean tanpa harus download dan Install file manager pihak ketiga di Android market.
c.   Restart tiba-tiba, pengguna akan kehilangan data saat ponsel merestart secara mendadak.
d.        Keyboard Virtual, memudahkan proses penulisan dengan cara penggantian karakter dan huruf (QWERTY) ke angka dan simbol dengan cara menekan tombol sedikit agak lama sampai muncul perubahan keyboard virtual tersebut.
d.   Wireless tak stabil, jaringan seringkali hilang dengan sendirinya dan tidak bisa digunakan.
e.         Sistem operasi, lebih ringan disertai kinerja dalam mengakses aplikasi pada Smartphone / komputer lebih cepat.

e.   Operasi lelet, lambat terjadi saat menjalankan aplikasi yang tergolong tidak memakai RAM yang banyak.
f.       Hemat Baterai, Android Jelly bean membenamkan aplikasi khusus penghemat baterai / penghemat daya baterai yang langsung bult-in tanpa harus download di Android market.
f.    Boros baterai, terkadang icon baterai saat charge tetap berjalan padahal charger sudah dicanut.
g.        Full chrome browser, browser ini sudah disempurnakan sehingga sesuai dengan layanan di PC/Komputer dengan menggunakan Smartphone yang tentunya sudah disesuaikan dengan layar Smartphone android anda.
g.   Force close data, mendadak hang atau force data close data saat memutar aplikasi media.
h.        Kamera dan Galeri, memiliki kemampuan untuk melihat foto dan menghapusnya dengan cepat bila kita tidak menyukai hasil tangkapan kamera. Fitur Gallery yang dimiliki Android v4.1 ini mirip seperti kamera pada iOS dan Windows Phone yaitu mengusung tampilan FilmStrip. Kita hanya perlu menggesek – gesekkan.
h.   Camera delay, kamera delay ketika menjepret atau melihat hasil jepretan.
i.          Aplikasi Google Now, menggunakan sistem kerja cukup unik menggunakan pencarian history dari browser, kalender dan lokasi pengguna.


G.      Kelebihan dan kelemahan Android Ice Cream Sandwich
Kelebihan
Kelemahan
a.    Homescreen, dapat merubah ukuran widget sesuai dengan keinginan kita sehingga tampilannya akan terlihat nyaman.
a.   Face unlock, dapat membuka dengan sendirinya dengan menunjukkan foto digital yang diambil dari piranti lain.
b.    Keyboard, kemampuan inline pemeriksaan ejaan.
b.   Kebanyakan android memerlukan koneksi internet yang terus menerus.
c.     Screenshot, memiliki kemampuan screenshot dengan kemampuan screenshot dengan animasi polaroid kecil yang lucu untuk menyorot tindakan.
c.    Aplikasi android bisa didapatkan dengan mudah dan gratis, namun konsekuensinya disetiap aplikasi akan selau muncul iklan, entah itu bagian atas atau bawah aplikasi.
d.    Notifikasi, disempurnakan dengan tanda notifikasi saat ponsel dalam keadaan terkunci.

e.    Browser, mampu membuka hingga 16 tab, tampilan tidak berbentuk horizontal pada umumnya namun berbentuk vertikal dengan bertumpuk, serta tampilan website versi desktop cukup dengan memilih option full screen.

f.     Email, dapat memilih beberapa email sekaligus untuk mempercepat pengarsipan, dapat juga membolak balik email secara horizontal, untuk membaca lebih cepat, dan bahkan mencari hingga 30 hari kebelakang tanpa terhubung ke jaringan.

g.    Mobile data, dapat melihat aplikasi apa yang paling menyedot kuota internet, dapat juga membatasi kuota untuk aplikasi bersangkutan.

h.    Video dan poto, dapat berbagi foto langsung dari dalam kamera dan melihat semua gambar, tidak hanya diorganisasi oleh waktu tetapi dengan lokasi bahkan orang-orang, dapat juga melakukan pengeditan dasar pada kamera.

i.      Desain cantik, tampilan lebih elegan, dan fitur notifikasinya diperkaya dan lebih interaktif. Google juga melakukan perbaikan dengan sejumlah font baru yang optimal untuk display HD.

j.      Interface, dapat melihat aplikasi terkini (recent apps), yang baru dibuka dan bisa multitasking dalam membuka aplikasi.

k.    Face unlock, sistem terbaru ini dapat melakukan perbaikan fitur yang ada dan penambahan fitur baru yang berhubungan dengan keamanan, dapat mengenali wajah anda dan bisa membuka kunci (unlock).

l.      Google +, dapat melakukan telekonferensi dengan sepuluh orang dengan fitur hangout di google +.

m.  Instan voice, dapat menekan tombol perintah suara dan mulai berbicara, tapi teks langsung muncul saat anda masih berbicara.

n.    Android Beam, dapat melakukan pertukaran data dan informasi denga hanya men-tap maka kontak, webpage, video atau musik bisa ditransfer, sama seperti menggunakan bluetooth.




H.      Aplikasi yang terdapat diandroid

kini Google Play Store (dulu Android Market) menawarkan aplikasi apapun yang pemilik Android butuhkan, diantaranya yaitu :
1.       Tapatalk Forum App ($3)
     Walaupun aplikasi android yang satu ini tidak gratis ($3) namun Tapatalk Forum App dinilai merupakan salah satu aplikasi terbaik yang tersedia. Tapatalk Forum App didesain untuk browsing didalam forum dengan tampilan yang mudah dinavigasi. Tapatalk Forum App juga membuat akses kesetiap halaman di frum lebih cepat dibanding dengan kita membuka forum melalui web browser. Aplikasi android ini akan mengatur kategori dalam forum dengan rapih, mudah di ‘search’ dan seluruh fitur forum tetap tersedia. Tapatalk mensupport ribuan forum yang popular, sehingga kemungkinan besar apapun forum yang ingin Anda jelajahi Tapatalk menyediakannya.
2.      imo messenger (free)
   Apakah Anda sering mencoba untuk memberitahu teman atau keluarga untuk memakai fasilitas chatting yang sama seperti yang Anda pakai? Tampaknya hal tersebut mustahil, tiap orang pasti memiliki aplikasi chatting favoritnya sendiri-sendiri. IMO Messenger menjembatani hampir seluruh aplikasi chatting tersebut! IMO mendukung semua kontak Anda yang ada di Facebook, Skype, Yahoo dan lain-lain dan Anda dapat chatting dengannya. Tidak perlu lagi mencari dimana Anda bisa mengkontak teman Anda, semuanya ada di IMO Messenger. IMO dirancang dengan desain yang mudah dinavigasi dan interface yang berpenampilan canggih.
3.      Dolphin Browser (Free)
     Dolphin Browser memiliki kecepatan yang setara dengan Google chrome. Salah satu keunggulan Dolphin Browser dibanding dengan browser lain adalah:
ü  Mendukung sonar
ü  Mendukung Gesture
ü  mendukung Add-on
     Sonar memungkinkan Anda untuk mencari, berbagi, bookmark, dan menavigasi dengan perintah suara. Anda dapat membuat gerakan (Gesture) untuk mengakses situs web tertentu dan ada 60 add-ons untuk dapat di install. Dolphin adalah browser dengan desain simple dan banyak hal yang ditawarkan.
4.      Best Apps Market (Free)
   Best Apps Market adalah aplikasi yang berguna untuk mencari aplikasi-aplikasi terbaik yang tersedia di Google Play Store. INterfacenya sangat baik dan aksesnya pun cepat. Dengan fasilitas filter, pengguna aplikasi android ini dapat mencari kebutuhan spesifiknya.
5.      Widgetsoid (Free)
     Aplikasi android Widgetsoid membuat pengguna gadget android dapat membuat widget sendiri untuk dapat di tampilkan di layar home. Kita dapat mendesain sendiri icon pada widget yang kita pilih. Contoh widgetnya adalah indikator baterai, temperatur dan banyak lagi widget berguna lainnya. Widgetsoid memiliki dua versi, ada yang gratis adapula yang berbayar, yang berbayar tentu memiliki kelengkapan fungsi lebih bervariasi.
  
6.      Pulse News (Free)
     Aplikasi android Pulse News ini mungkin adalah aplikasi pengumpul berita terbaik. Pengguna dapat memilih lebih dari 30 sumber berita yang terus diupdate online. speerti CNN, Gawker, Salon, Wet Paint, MSNBC, dan Mashable. Tampilan yang sangat mudah dinavigasi dan sajian tampilan bacaan yang simple membuat Pulse News sangat laris tidak hanya di Android namun juga di Apple Store.
7.      SwiftKey 3 Keyboard ($3.99)
     Aplikasi android ini kompatibel dengan semua gadget android. SwiftKey 3 Keyboard hadir menawarkan sebuah alternatif keyboard yang lebih nyaman dan mudah digunakan daripada keyboard standard yang telah tersedia. Lupa memberi spasi atau mengeja kata-kata salah, aplikasi SwiftKey 3 Keyboard ini akan membetulkannya untuk Anda.
8.      AirDroid (free)
      AirDroid adalah aplikasi yang menawarkan cara termudah dan tercepat untuk mentransfer file dari PC / Mav menggunakan wi-fi. Airdroid secara efektif menempatkan folder dari ponsel ke desktop dan secara otomatis menyelaraskan semua yang di-drop ke folder tersebut.
9.      JuiceDefender (free)
      Jika sebelumnya banyak pengguna ICS yang mengkritik penggunaan baterai yang boros untuk ICS, sekarang pengguna dapat mengunduh aplikasi ini yang mampu mengoptimasi kinerja baterai dan mempertahankan waktu operasional lebih lama.


I.         Pengertian Malware.

          Pengertian Malware adalah singkatan dari Malicious Software - sebuah Program/software jahat, menyusup ke dalam sistem komputer, lalu mengakibatkan berbagai kerugian pada pengguna komputer. Malware dibuat oleh manusia, sudah tentu sangat paham tentang pemrograman perangkat lunak komputer.

J.        Jenis – jenis Malware.

   Malware sendiri memiliki beberapa jenis atau kategori yang dibedakan berdasarkan tujuan pembuatannya. Berikut adalah beberapa jenis malware secara singkat berdasarkan dari beberapa sumber :
a.    Virus.
       Virus adalah sebutan untuk salah satu malware. Malware belum tentu virus, tapi virus sudah pasti malware. Belum diketahui apa maksud dari penciptaan virus komputer atau keuntungan yang didapat oleh sang pembuatnya. Menurut informasi, virus dapat menyebar dan berkembang di dalam sistem komputer. Beberapa virus tidak akan terasa dampaknya pada komputer atau perangkat lainnya, namun ada pula virus yang sifatnya berbahaya. Karena bisa memperbanyak diri, dampak yang paling terasa adalah berkurangnya ruang di memory atau hard disk perangkat dengan signifikan. Tentu ini cukup mengganggu sang pengguna.
b.    Worm
       Dalam bahasa Indonesia, worm berarti cacing. Namun berbeda dengan cacing asli yang berbentuk panjang dan menjijikkan, cacing pada komputer sendiri adalah sebuah program yang termasuk malware.  Worm ini tidaklah terlalu berbahaya karena sifat penyerangannya yang tergolong jinak. Worm sendiri mirip dengan virus, yang mampu memperbanyak diri.
c.    Trojan Horse (Kuda Troya)
       Malware ini merupakan program yang "tersembunyi" yang menyamar sebagai program atau aplikasi yang seolah - olah berguna bagi sang pengguna, padahal di dalam program tersebut terdapat malware lain seperti worm dan virus dengan tujuan merusak sistem. Bahkan yang lebih berbahaya lagi, jika di dalam Trojan Horse ini telah "diisi" oleh spyware yang nantinya dapat digunakan oleh sang pembuat malware untuk mencuri data korban seperti informasi password misalnya.
d.   Spyware
       Seperti namanya, "spy" yang berarti mata - mata ini adalah sebuah program yang berfungsi untuk "mengintip" data pada perangkat yang diinfeksinya. Informasi yang diintip tersebut bisa berupa password misalnya. Lalu semua data yang diintip tersebut akan dikirimkan ke sang pembuat spyware yang biasanya bertujuan untuk membobol akun - akun yang telah diketahui password nya tersebut.


K.      Ciri – ciri Android Terkena Malware.

     Adapun ciri – ciri jika android terkena malware, diantaranya yaitu :
1.      Daya tahan baterai menurun
Jika tiba tiba daya tahan baterai kamu menurun tanpa sebab maka kamu harus mecurigainya bisa saja smartphone android kamu sudah dimasuki malware yang menguras tenaga baterai kau untuk beroperasi.
2.      Dropped call dan gangguan panggilan
Malware bisa menguping pembicaraan yang dilakukan dengan perangkat Android. Ketika hal ini terjadi, bisa muncul efek samping berupa gangguan panggilan atau dropped call.
3.      Tagihan telepon yang membengkak
Jika tiba tiba tagian telepon kamu menjadi membesar padahal kamu tidak banyak menggunaka telepon kamu untuk hal hal yang menghabiskan banyak uang biasa jadi ini adalah ulah malware yang berusaha mencuri pulsa kamu.
4.      Konsumsi data naik tiba-tiba
Yang satu ini juga bisa terjadi akibat malware, mirip dengan keanehan tagihan telepon di atas. Perubahan pola upload atau download boleh jadi merupakan pertanda bahwa seseorang atau sesuatu sedang memanfaatkan koneksi internet pada perangkat Android.
5.      Performa yang menurun
Biasanya android yang terinveksi malwar maka performanya akan menurun hal ini karena malware tadi terus menerus berjalan sehinga menguras memori RAM dan memakan load prosesor yang tinggi.


K.      Tips mengindari Malware.
Tips untuk menghindarkan kita dari serangan Virus atau Malware.
  1. Virus atau malware rata-rata berasal dari aplikasi atau games, oleh karena itu selalu prioritaskan mengunduh aplikasi dan game langsung dari Google Play perangkat Android kita. Seandainya kita mengunduh aplikasi atau games yang berasal dari sumber lain, selalu upayakan dilakukan lewat PC atau notebook yang dilengkapi dengan AntiVirus yang selalu diperbarui.
  2. Bila tidak memungkinkan untuk mengunduh aplikasi lewat PC/Notebook, usahakan pada perangkat Android kita telah memiliki aplikasi antivirus, banyak yang gratis tapi tentu lebih bagus yang berbayar.
  3. Kita harus pahami dan pelajari tentang otorisasi aplikasi atau games yang akan kita pasang, contohnya tentang akses fitur.
  4. Wifi gratis siapa yang tidak mau, tapi hati-hati kebanyakan virus/malware masuk lewat kerentanan keamanan dari jaringan tersebut.
  5. Selalu lakukan Update baik itu Sistem Operasi maupun aplikasi atau games secara berkala.
  6. Melakukan Backup secara berkala (ini yang terpenting), meliputi aplikasi atau games yang telah diinstalasi, daftar kontak, SMS, atau data penting lainnya.

L.       Berita tentang Android.
“Android Jelly Bean Salip Ice Cream Sandwich”
KOMPAS.com - Pengguna Android secara perlahan meninggalkan sistem operasi versi lawas. Mereka mulai beralih ke sistem operasi versi terkini.

Menurut data yang dirilis Google pada April 2013, sistem operasi Android versi 4.1 dan 4.2 yang tergabung dalam kode nama Jelly Bean, mengalami pertumbuhan dengan total raihan 28,4 persen atau tumbuh 3,4 poin dari bulan Maret 2013.

Angka tersebut sudah melampaui Android versi 4.0 atau Ice Cream Sandwich, yang turun 1,8 poin menjadi 27.5 persen.

 

Meski demikian, Google punya tugas berat mengajak pengguna Android 2.3 (Gingerbread) untuk beralih ke sistem operasi yang lebih baru. Gingerbread masih berkuasa dalam ekosistem Android dengan 38,5 persen. Angka ini turun 1,7 poin dari bulan Maret 2013.

Angka-angka tersebut dilacak Google dari kunjungan pengguna Android ke toko aplikasi
 onlineGoogle Play Store.

Secara keseluruhan, Jelly Bean yang dirilis pada Juli 2012 tumbuh lebih cepat dari Gingerbread yang dirilis pada Desember 2010.

Android mengalami pertumbuhan sangat cepat. Beberapa lembaga riset menobatkan si robot hijau sebagai penguasa sistem operasi
 mobile di dunia. Apalagi, Android didukung oleh banyak produsen terkemuka, seperti Samsung, LG, Sony, HTC, Motorola. 


BAB III
PENUTUP
A.     Kesimpulan.
Pengertian Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang dipergunakan sebagai pengelola sumber daya perangkat keras, baik untuk ponsel, smartphone dan juga PC tablet. 
Secara umum Android adalah platform yang terbuka (Open Source)  bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh berbagai piranti bergerak.
            Telepon pertama yang memakai sistem operasi Android adalah HTC Dream, yang dirilis pada 22 Oktober 2008. Pada penghujung tahun 2009 diperkirakan di dunia ini paling sedikit terdapat 18 jenis telepon seluler yang menggunakan Android.
            Semenjak kehadirannya pada 9 Maret 2009, Android telah hadir dengan versi 1.1, yaitu sistem operasi yang sudah dilengkapi dengan pembaruan estetis pada apalikasinya, seperti jam alrm, voice search, pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email.
            Hingga tahun 2012, Android telah berkembang dengan pesat. Dalam kurun 3 tahun Android telah diproduksi dalam versi, dan versi terakhir yang diproduksi disebut sebagai Android versi 4.1 atau Android Jelly Bean.
Perkembangan Android dari tahun 2009 - 2012
- Android versi 1.1
- Android versi 1.5 (Cupcake)
- Android versi 1.6 (Donut)
- Android versi 2.0/2.1 (Eclair)
- Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt)
- Android versi 2.3 (Gingerbread)
- Android versi 3.0/3.1 (Honeycomb)
- Android versi 4.0 (ICS :Ice Cream Sandwich)
- Android versi 4.1 (Jelly Bean)

B. Saran
             Makalah ini merupakan resume dari berbagai sumber, untuk lebih mendalami isi makalah kiranya dapat merujuk pada sumber aslinya yang tercantum dalam sumber. Kritik dan saran yang membangun tentunya sangat diharapkan untuk kesempurnaan makalah ini.
 
Sumber :
1.        http://id.wikipedia.org/wiki/Android_(sistem_operasi), 14.40 WIB, 18 September 2013.
4.        http://www.kangapipwae.blogspot.com, 12.00 WIB, 22 September 2013.
6.        http://teknokers.com//kelebihan-android, 08.25 WIB, 23 September 2013.
7.        http://apaperbedaan.blogspot.com /2012/07perbedaan-android-jelly-bean-dan-ics-html?m=1, 09.00 WIB 23 September 2013.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar